MU kalahkan Swansea di laga perpisahan Sir Alex

Jakarta (ANTARA News) - Gol Ferdinand yang adalah gol pertama dia dalam kurun lima setengah tahun terakhir menyelamatkan muka Manchester United di pertandingan terakhir mereka bersama pelatih Alex Ferguson saat menjamu Swansea City di Stadion Old Trafford, Minggu malam (WIB).

Manchester United yang lebih dulu unggul melalui Javier Hernandez menit 39, dibalas dengan cepat oleh Swansea di awal babak kedua, sebelum akhirnya Ferdinand membuat Ferguson bersorak gembira pada menit 87 untuk mengantar kemenangan tuan rumah 2-1.

Laga di Old Trafford sekaligus menjadi perayaaan bagi Manchester United sebagai jawara Liga Utama Inggris musim ini dan menerima piala bersama Alex Ferguson pada malam perpisahan sebelum ia pensiun dan akan digantikan oleh David Moyes yang sekarang melatih Everton.

Bermain di malam perpisahan dengan Ferguson, punggawa Manchester United langsung menekan Swansea di awal pertandingan.

Peluang pertama datang melalui Chicarito yang menerima umpan silang dari sisi kiri pertahanan Swansea, tapi sungguh sayang tendangannya membentur mistar gawang dan bola mental menjauhi gawang Swansea.

Chicarito kembali membuat aksi membahayakan, berlari menyelinap dari kanan pertahanan Swansea dan menyundul bola. Upaya Hernandez yang kedua kalinya itu gagal lagi karena Chico berhasil menghadang sundulannya.

Kemudian pada menit 21, Patrice Evra melayangkan tembakan jarak jauh tapi masih bisa diblok oleh Gerhard Tremmel. Tremmel kembali menyelamatkan pertahanan Swansea beberapa saat kemudian dari ancaman Paul Scholes.

Chicarito akhirnya membuat Manchester United unggul lebih dulu setelah menyapu bola umpan dari van Persie menit 39. Kedudukan 1-0 bertahan hingga turun minum.

Secara mengejutkan, pada awal babak kedua, tepatnya menit 49, pemain Swansea Miguel Michu berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, hanya beberapa menit setelah tendangan van Persie dari jarak jauh dihadang Gerhard Tremmel.

Gol Michu sekaligus langsung mengangkat moral para pemain Swansea. Serangan bertubi terus dilancarkan Swansea.

Swansea nyaris menambah gol pada menit 52 melalui Wayne Routledge, namun bola sepakannya menggelinding tipis di sisi kiri gawang De Gea.  

Kemudian melaui Pablo Hernandez pada menit 62, beruntung De Gea menyelamatkan gawangnya dengan baik.

Melihat anak-anak asuhnya terus terdesak, Ferguson kemudian memasukkan dua pemain sekaligus, Valencia dan Anderson, dan menarik keluar Paul Scholes dan Danny Welbeck.

Sementara pelatih Swansea Michael Laundrup memasukkan Ben Davies untuk menggantikan Neil Taylor.

Pergantian pemain membuat permainan Manchester United tampak kembali bersemangat, hingga Rio Ferdinand mencetak gol menit 87 untuk menyelamatkan muka si jawara Liga Utama Inggris itu dari ancaman Swansea.

Gol Ferdinand dari umpan van Persie itu sekaligus membawa MU menang 2-1 atas Swansea. Si arsitek Ferguson pun memeluk anak-anak asuhnya satu per satu dan memberikan sambutan untuk pendukung Manchester United sebagai salam perpisahan.

Puncak perayaan ditandai dengan pengangkatan trofi juara Liga Utama Inggris oleh Ferguson yang diiringi riuh kegembiraan pendukung yang memenuhi Stadion Old Trafford.

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog