KOLKATA, KOMPAS.COM — Empat gajah mati setelah terperangkap di jalur kereta api dan ditabrak sebuah kereta yang melaju kencang. Gajah-gajah itu merupakan bagian dari kawanan gajah yang melintasi rel kereta api di India timur saat sebuah kereta penumpang ekspres menabrak kawanan tersebut.
Dua ekor gajah betina dewasa dan satu anak gajah tewas di tempat kejadian sementara seekor lainnya mati beberapa saat kemudian akibat luka-lukanya.
Kawanan gajah itu ditabrak kereta Mahananda Express Passenger pada Kamis (30/5/2013) dini hari di distrik Jalpaiguri, sekitar 400 kilometer di sebelah timur Kolkata, ibu kota negara bagian Bengal Barat. Jalur itu, yang menghubungkan Siliguri dengan Assam, ditutup selama beberapa jam setelah tabrakan karena sejumlah gajah lain menjaga gajah-gajah yang mati dan terluka tersebut.
Penduduk desa terdekat berupaya untuk melakukan penyelamatan, tetapi tidak berhasil menyelamatkan dua gajah betina dewasa dan satu anak gajah yang tewas di tempat kejadian. Sebuah crane bahkan diperlukan untuk memindahkan salah bangkai salah satu gajah itu.
Juru bicara perusahaan kereta api, Jayant Sharma, mengatakan, lokasi kecelakaan berada di luar koridor gajah dan tidak ada peringatan dari departemen kehutanan tentang pergerakan gajah.
Puluhan gajah telah tewas dalam beberapa tahun terakhir dalam kecelakaan seperti itu saat kereta berjalan melalui taman nasional dan hutan. Para aktivis telah menyerukan kepada pihak kereta api untuk menurunkan kecepatan saat melalui daerah-daerah tersebut.
Populasi gajah liar di India saat ini diperkirakan sekitar 26.000 ekor.
Editor : Egidius Patnistik
0 comments:
Posting Komentar