Menteri Amir Tak Dapat Laporan Sidak Priyo ke Sukamiskin

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsuddin mengaku tidak mendengar ada laporan bahwa Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Priyo Budi Santoso melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, pada Sabtu (1/6/2013). Menurut Amir, kedatangan Priyo ke Sukamiskin adalah untuk sekadar mengunjungi teman.

"Saya tidak pernah dengar ada laporan sidak, sekadar kunjungan," kata Amir, saat ditemui di Gedung Kementerian Hukum dan HAM di Jakarta, Senin (2/6/2013).

Selebihnya, Amir menilai, tidak menjadi masalah jika Priyo mengunjungi terpidana kasus korupsi yang ditahan di LP Sukamiskin sepanjang kunjungannya itu dilakukan pada jam besuk. "Kalau saya sendiri, bagi saya, yang penting dia besuk pada hari besuk," ucap Amir.

Amir juga mengungkapkan, Priyo berkunjung ke LP Sukamiskin bukan khusus untuk bertemu dengan Fahd El Fouz, politikus Partai Golkar yang divonis bersalah dalam kasus dugaan korupsi pengalokasian Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID).

"Dengan si Fahd lebih kurang 10 menit, tapi lebih banyak dia silaturahim di ruangan. Setiap pembesuk, tidak ada alasan bagi kami apa maksud tujuannya. Orang membesuk itu, bisa kerabat, teman, kenalan," ucap Amir.

Sebagaimana diberitakan, Priyo ke LP Sukamiskin, Sabtu lalu, berdua dengan pengawalnya. Menurut Kepala LP Sukamiskin Giri Purbadi, izin kunjungan Priyo diajukan untuk bertemu Fahd Rafiq, terpidana korupsi dana penyesuaian infrastruktur daerah dan saksi kasus korupsi penggandaan Al Quran. Fahd menyebut Priyo menerima 1 persen dari Rp 4,7 miliar dalam sidang kasus Al Quran. Selain itu, Fahd mengaku mencatut nama Priyo supaya mendapat fee lebih besar.

Selain bertemu Fahd, Priyo juga bertemu beberapa terpidana, seperti Hari Sabarno, Eddie Widiono, Syamsul Arifin, dan M Nazaruddin. Priyo mengatakan, sidak tersebut biasa dilakukan karena dia membidangi politik dan keamanan (Kompas, 2/6).

Sementara Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengaku tidak tahu akan ada sidak pimpinan DPR ke Sukamiskin.

 

Editor : Inggried Dwi Wedhaswary

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog