Jenazah Terduga Teroris Sarame Akhirnya Dibawa Keluarga

JAKARTA, KOMPAS.com — Jenazah terduga teroris Sarame telah dibawa pihak keluarga dari Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (12/6/2013). Sarame tewas ditembak di Bandung, Jawa Barat, saat penyergapan kelompok teroris pimpinan Abu Roban.

"Satu teroris lagi sudah diserahkan ke pihak keluarganya, yaitu Sarame. Dia sudah dimakamkan (Rabu) siang tadi," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komosaris Besar Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu.

Sarame, menurut Agus, jenazah terakhir yang dibawa pulang keluarga. Sebelumnya, ada enam terduga teroris lainnya. Keenamnya adalah Abu Roban alias Bambang Nangka alias Hidayat yang tewas di Batang, Jawa Tengah. Budi alias Angga dan Encek alias Junet yang tewas dalam penyergapan di Bandung, Jawa Barat. Bayu alias Ucup, Ahmad Basori alias Bastari, dan Toni yang tewas dalam penyergapan di Kebumen, Jawa Tengah. Jenazah mereka baru bisa dipulangkan setelah hasil tes DNA dengan pihak keluarga dinyatakan cocok.

Kelompok pimpinan Abu Roban ini merupakan spesialis pengumpul dana untuk aksi teror. Mereka pernah melakukan sejumlah perampokan atau fa'i. Abu Roban diketahui terkait DPO teroris Poso, Santoso, dan Autat Rawa, serta Abu Omar, pemasok senjata api dari Filipina. Total dari jaringan Abu Roban yang telah dilakukan penangkapan ialah 28 orang.

Mereka diringkus di Jakarta, Tangerang Selatan, Kendal, Kebumen, Bandung, Solo, dan Lampung pada awal Mei 2013. Sebanyak tujuh di antaranya tewas. Salah satu di antaranya Iman Nurdin alias Iman Resal yang ditangkap di Tangerang Selatan dibebaskan karena tidak terbukti terlibat.

Editor : Hindra

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog