Rio de Janeiro - Italia tak ingin kegagalan di Piala Konfederasi 2009 lalu terulang lagi. Karena itu, Gli Azzurri membidik hasil maksimal sejak laga pertama melawan Meksiko.
Di Piala Konfederasi 2009 lalu yang digelar di Afrika Selatan, Italia datang dengan status sebagai juara Piala Dunia 2006. Kendati demikian, Italia justru mendapat hasil yang mengecewakan.
Kala itu, Gianluigi Buffon dkk. bahkan tak lolos dari fase grup. Mereka hanya finis di posisi tiga setelah cuma menang sekali dan kalah dua kali masing-masing dari Mesir dan Brasil.
Di tahun 2013 ini, Italia kembali akan berlaga di Piala Konfederasi. Mereka mendapat tiket ke kompetisi ini sebagai perwakilan UEFA usai menjadi runner-up Piala Eropa karena Spanyol terdaftar sebagai juara dunia.
Giorgio Chiellini tak mau Italia bernasib sama seperti saat tampil di Piala Konfederasi 2009 lalu. Karena itu, dia ingin timnya mendapat hasil maksimal sejak laga pertama melawan Meksiko yang akan dimainkan pada Minggu (16/6/2013) mendatang.
"Di turnamen seperti ini penting untuk memulai dengan baik dan Italia kali ini tidak boleh seperti yang di Piala Konfederasi di Afrika Selatan. Ini adalah proses perkembangan yang bagus untuk kami," ujar Chiellini seperti dikutip Football Italia.
"Meksiko tidak akan melewati waktu yang bagus dan kualifikasi mereka ke Piala Dunia terancam, tapi itu tidak mengubah apapun untuk kami," lanjut bek yang bermain untuk Juventus itu.
"Mereka punya pemain yang bisa membuat perbedaan, bahkan jika mereka tidak terkenal. Kami harus menyiapkan diri dalam kondisi terbaik dan menemukan kembali gaya sepakbola yang menjadi indentitas kami dalam tiga tahun terakhir," imbuhnya.
Di Piala Konfederasi kali ini, Italia tergabung di Grup A bersama tuan rumah Brasil, Jepang, dan juga Meksiko.
(nds/roz)
0 comments:
Posting Komentar