Tunisia Tangkap 3 Pengunjuk Rasa "Topless"

TUNIS, KOMPAS.com — Tiga perempuan muda Eropa anggota kelompok aktivis perempuan Femen ditahan di pusat kota Tunis, Tunisia, Rabu (29/5/2013), setelah melakukan unjuk rasa bertelanjang dada.

Ketiga perempuan itu, dua warga Perancis dan seorang lagi warga Jerman, berdiri di depan gedung pengadilan menuntut pembebasan Ameena Tyler sambil melepaskan pakaian.

Ameena Tyler (19), adalah seorang perempuan muda Tunisia, yang ditahan karena melakukan aksi protes melawan kelompok garis keras dan akan diadili pada Kamis (30/5/2013).

"Ini adalah aksi pertama kami di dunia Arab. Saya mempersiapkan tim internasional ini di Paris dan mereka berangkat ke Tunis, kemarin (Selasa)," kata pemimpin Femen, Inna Shevchenko, di Paris.

"Di negara seperti ini (Tunisia), hukum dilaksanakan sesuka penguasa. Di Tunisia bahkan kami melihat seseorang akan dihukum dua tahun penjara hanya karena membuat grafiti," tambah Inna.

Pernyataan Inna Shevchenko itu merujuk pada kasus Ameena Tyler yang mencorat-coret sebuah permakaman sehingga membuatnya terancam hukuman penjara dua tahun.

 

Sumber : AFP

Editor : Ervan Hardoko

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog