KPK Dalami Aliran Dana Fathanah ke Anis Matta

JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami aliran dana tersangka Ahmad Fathanah ke petinggi Partai Keadilan Sejahtera, seperti ke Presiden PKS Anis Matta dan Menteri Pertanian Suswono. Fathanah merupakan tersangka kasus dugaan korupsi dan pencucian uang kuota impor daging sapi yang disebut-sebut sebagai makelar atau calo proyek.

"Yang untuk ke Anis Matta, perlu didalami dan sedang didalami. Sama saja yang untuk ke Pak Suswono," kata Busyro, dalam perjalanan menuju Lokakarya Media di Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Jumat (24/5/2013).

Busyro melanjutkan, keterangan Suswono dan Anis sebagai saksi selama ini perlu didalami dan dibandingkan dengan bukti-bukti lain. "Bisa dengan saksi, bisa bukti surat-surat, rekaman-rekaman," ujarnya.

KPK pernah memeriksa Anis dan Suswono sebagai saksi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi dan pencucian uang kuota impor daging sapi yang menjerat mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq; serta Fathanah. Seusai diperiksa, Anis mengakui ada salinan sertifikat lahan miliknya yang ditemukan penyidik KPK dalam tas Fathanah saat orang dekat Luthfi itu ditangkap KPK pada 29 Januari 2013.

Meski demikian, Anis mengaku tidak begitu mengenal Fathanah. Menurut Anis, lahan miliknya itu dikelola adiknya, Saldi Matta. Anis mengatakan bahwa Fathanah pernah menawar lahan itu kepada Saldi, tetapi transaksi jual beli di antara kedua belah pihak tidak pernah terjadi.

Saat dikonfirmasi soal sertifikat lahan ini, Busyro mengatakan bahwa hal itulah yang sedang didalami KPK. "Itu yang sedang didalami terus," ucapnya.

Sementara itu, Menteri Pertanian Suswono terungkap pernah mengadakan pertemuan dengan Fathanah. Tim jaksa KPK memiliki bukti foto-foto yang menunjukkan Suswono satu meja dengan Fathanah. Menurut Suswono, dia memang beberapa kali bertemu dengan Fathanah. Selain pertemuan di Medan, Suswono bertemu Fathanah di Takalar dan di rumah Wali Kota Makassar.

Saat di Takalar, menurut Suswono, Fathanah tengah bersama Anis Matta. Sementara itu, pertemuan di Medan, katanya, difasilitasi Luthfi. Suswono mengaku dipertemukan dengan Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman oleh Luthfi di Medan.

Ikuti berita terkait dalam topik:
Skandal Suap Impor Daging Sapi

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog