Harga minyak naik dalam empat sesi berturut-turut

New York (ANTARA News) - Harga minyak dunia menguat pada Senin (Selasa pagi WIB), untuk keempat sesi berturut-turut setelah membalikkan aksi jual pada awal perdagangan untuk ambil untung.

Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni, berttambah 69 sen dari penutupan Jumat menjadi berakhir di 96,71 dolar AS per barel.

Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Juli, naik 16 sen menjadi 104,80 dolar AS per barel di perdagangan London.

"Ini adalah hari yang sangat tenang di pasar karena hari libur di beberapa negara Eropa, sementara data ekonomi tidak ada, berarti minyak mentah lebih didorong oleh pembelian dan penjualan teknikal daripada faktor fundamental hari ini," kata analis Fawad Razaqzada di kelompok perdagangan GFT Markets.

"Aksi ambil untung juga memainkan bagian penting, terutama setelah kenaikan tajam yang kita lihat di paruh kedua pekan lalu. Dengan demikian tidak mengherankan bahwa kita melihat harga turun hari ini."

Minyak mentah berjangka melonjak akhir pekan lalu setelah data kepercayaan konsumen AS yang lebih baik dari perkiraan mendorong harapan untuk permintaan energi yang lebih kuat di perekonomian terbesar dunia itu dan mengirim Wall Street ke rekor penutupan tertinggi baru pada Jumat (17/5), demikian menurut laporan AFP.

(SYS/A026)

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog