Chef Marinka Benci Kontestan MasterChef Indonesia yang Belagu

MASTERCHEF Indonesia Season 3 baru saja dimulai, tapi sudah banyak kontestan yang berguguran pada tahap audisi. Padahal, para kontestan masih harus melewati banyak tahapan.

Chef Marinka, salah satu juri MasterChef Indonesia Season 3, mengatakan bahwa kontestan di tahun ini lebih banyak menunjukkan keseriusan dalam menuangkan kreasi memasaknya. Namun, tegasnya, kemampuan itu saja tidak cukup.

"Kalau cuma masak, semua orang bisa masak. Tapi di MasterChef Indonesia, diajarkan bagaimana mengolah masakan, bahan makanan yang dipakai, lalu prosesnya seperti apa, dan itu masih jadi kelemahan kontestan," kata Chef Marinka kepada Okezone di sela syuting MasterChef Indonesia Season 3 di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta, baru-baru ini.

Dengan nada tegas, Chef Marinka pun menyayangkan masih banyak kontestan yang merasa lebih hebat dari kontestan lainnya hingga menunjukkan sikap angkuh. "Saya sebal sama orang belagu, dan itu terlihat di MasterChef Indonesia. Jangan mengira masak itu mudah. Untuk bisa membuat masakan, Anda harus tahu bagaimana proses dasarnya," sambungnya.

Tak dipungkiri, gugurnya para kontestan disebabkan oleh kesalahan individu. Menurutnya, masih banyak di antara mereka yang hanya ingin tampil di televisi.

"Untuk serius di dunia kuliner, harus punya passion. Tanpa itu, rasa cinta maupun kesukaan terhadap memasak tidak didapatkan, masak jadi terksan sulit," tukasnya. (ftr)

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog