Audit Tahap II Hambalang, BPK Tunggu Kementerian PU

JAKARTA, KOMPAS.com — Audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahap II terkait proyek pembangunan sarana olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, hingga saat ini belum selesai. Bagaimana perkembangan audit tersebut?

Ketua BPK Hadi Poernomo mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih menunggu hasil penghitungan kerugian negara dalam konstruksi bangunan Hambalang oleh Kementerian Pekerjaan Umum.

Pasca-permintaan penghitungan kerugian negara dalam proyek Hambalang dari Komisi Pemberantasan Korupsi, kata Hadi, pihaknya langsung berkoordinasi dengan PU pada 7 Februari 2013. Pihaknya meminta bantuan PU yang dinilai memiliki keahlian.

"Kami tidak boleh ikut campur kalau bukan ahlinya," kata Hadi saat jumpa pers di Kantor BPK, Jakarta, Selasa (28/5/2013).

Jumpa pers tersebut menyikapi pernyataan pihak KPK yang belum bisa menahan para tersangka Hambalang sampai diterimanya audit BPK. Hadi mengaku sudah menghubungi Menteri PU Djoko Kirmanto untuk menayakan perkembangan. Kementerian PU perlu waktu untuk menghitung dengan tepat. Setelah hasil PU diterima, kata dia, akan diolah dengan data yang dimiliki BPK.

"Kalau dari PU selesai, kami secepatnya menyimpulkan. Kalau sudah lengkap akan diumumkan hasilnya," kata Hadi.

Hingga saat ini, lanjut Hadi, pihaknya sudah meminta keterangan 83 orang dalam audit tahap II. Mereka berlatar belakang anggota dewan, eksekutif, dan pengusaha. Hadi belum mau mengungkap siapa saja mereka maupun ada tidaknya indikasi keterlibatan mereka lantaran adanya kode etik.

Seperti diberitakan, BPK telah menyerahkan audit Hambalang tahap I kepada DPR dan KPK. Dalam audit sampai 30 Oktober 2012 , BPK menemukan adanya indikasi kerugian negara mencapai Rp 243 ,66 miliar.

Dalam tahap II, audit difokuskan kepada penyusunan anggaran untuk Hambalang antara DPR dan pemerintah. Belum diketahui berapa total besaran kerugian negara dalam proyek Hambalang.

Ikuti berita terkait dalam topik:
Skandal Proyek Hambalang

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary

View this post on my blog

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog